BOLAWEN
Dalam Dusun Bolawen, harmoni antara umat beragama terlihat dalam perbandingan jumlah penduduk
yang cukup seimbang antara penganut agama Katolik dan Islam. Meskipun cikal bakal nama Bolawen
berasal dari seorang ulama Islam, Kyai Baulawi, yang pernah tinggal di sana, sejarah mencatat
bahwa pada suatu masa, penganut agama Katolik menjadi mayoritas. Meski demikian, kondisi ini
tidak memengaruhi persatuan masyarakat, dan melalui waktu, terjadi perubahan dinamika yang
membawa kedamaian dan kerukunan antarumat beragama. Kegiatan bersama, seperti pembangunan
masjid dan kegiatan sosial, mencerminkan semangat toleransi dan saling menghormati antarumat
beragama di Dusun Bolawen.